IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KELOMPOK INFORMASI MASYARAKAT (KIM) DAERAH TERTINGGAL DI JAWA TIMUR DALAM PENYEBARLUASAN INFORMASI
DOI:
https://doi.org/10.31504/komunika.v5i2.847Keywords:
Implementasi, Kebijakan KIM, Daerah TertinggalAbstract
Penelitian ini menganalisis pelaksanaan KIM di daerah tertinggal di Jawa Timur. Terdapat 4 daerah tertinggal di Jawa Timur yaitu kabupaten Situbondo, kabupaten Bondowoso, kabupaten Sampang dan kabupaten Bangkalan. Dari 4 kabupten tersebut yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini yaitu bagaimana KIM memanage, memediasi informasi dan mengedukasi insan informasi? Apa saja faktor penghambat pelaksanaan KIM daerah tertinggal di Jawa Timur ? Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori implementasi kebijakan publik. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses implementasi kebijakan KIM di daerah tertinggal Jawa Timur proses implementasinya sama dengan implementasi kebijakan KIM daerah lain, yaitu melalui proses dan pembinaan yang dilakukan Dinas Kominfo Jawa Timur. Hasil implementasinya menunjukkan bahwa pelaksaaan KIM terutama peran dalam memanage, memediasi informasi dan mengeduksi insan informasi relatif kurang maksimal melaksanakan kebijakan KIM, kurangnya peran KIM dalam memanage, memediasi informasi dan mengedukasi insan informasi. Kurang maksimalnya peran KIM disebabkan oleh 3 fakor, yaitu: Masalah dana yang tidak cukup untuk pembiayaan operasional KIM, masalah sarana dan prasarana yang kurang memadai, penggunaan dan pemanfaatan IT khususnya internet belum terpenuhi akibat dari masih rendahnya sarana dan prasarana seperti laptop dan tingginya kesenjangan digital di daerah tertinggal tersebut.
References
Bungin, Burhan. (2003). “Analisis Data Penelitian Kualitatif”. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Dye, Thomas R. (1978). “Understanding Public Policy”. Englewood,N.J. Prentice Hall, Inc.
Guba, Egon G. & Yvonna S. Lincoln. (1981). “Efective Evaluation”. San Fransisco: Jossey-Bass Publishers.
Jones, Charles O. (1984). “An Introduction to the Study of Public Policy”. North Scituate Massachussets : Dux bury Press.
Moleong, Lexy J. (1993). “Metodologi Penelitian Kualitatif”. Remaja
Rosdakarya. Bandung.
Reinharz, Shulamit. (1991). “Feminist Methods in Social Research”. Oxford University Press, London.
Reinharz, Shulamit. (1991). “Feminist Methods in Social Research”. Oxford University Press, London.
Weiler, Kethleen. (1988). “Women Teaching for Change: Gender, Class, and Power”.
Castells, Manuel. (2002). “The Network Society: A Cross-cultural”. Holden.
Dijk, Jan A.G.M. Van. (2006). The Network Society: Social Aspects of New Media..
SAGE Publications. Van Deursen, Alexander. Van Dijk, Jan. (2010). “Internet Skills and Digital Divide”. Journal New Media and Society.
Jones (1986) Wailer (1988: 58), Hogwood & Gunn, 1984: 196-200
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.