Private Television Media and Political in Presindential Election 2019 from the Agenda Setting of Perspective

Main Article Content

Hendra Sapitri
Nisma Laela Nurafifah

Abstract

ABSTRAK

Berita politik terkait dengan Kandidat Presiden dan Wakil Presiden disampaikan oleh media televisi dijadikan alternatif masyarakat dalam pendidikan politik. Tapi media televisi di Indonesia dikuasi oleh swasta sekaligus sebagai politisi, kemudian hal ini berdampak pada penyampaian berita politik menjadi tidak netral. Permasalahan ini kemudian mendorong penelitian lebih lanjut mengenai media televisi dan politik dalam pemilu di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan analisis politik dan media televisi dalam Pemilihan Presiden di Indonesia tahun 2019. Adapun metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif.  Hasil penelitian ini menemukan bahwa tahun 2019 media televisi lebih banyak mendukung Jokowi daripada Prabowo, hal ini berlawanan dengan Pilpres tahun 2014. Kemudian penyampaikan berita politik media televisi akan mengikuti arahan dari pemilik media. Kesimpulanya peran media televisi dalam menyampaikan berita politik berhasil menggiring masyarakat untuk memilih Jokowi. Namun media televisi gagal menjaga kepercayaan masyarakat dalam memberikan informasi politik yang netral.

 

Kata Kunci: Politik, Pemilihan Presiden, dan Media Televisi.

Dimensions

Article Details

Section
Artikel
Author Biographies

Hendra Sapitri, Universitas Diponegoro

Magister Ilmu Politik, 2018

Nisma Laela Nurafifah, Universitas Diponegoro

Magister Ilmu Politik

References

Abdullah, Aceng. “Media Televisi dalam Debat Pemilihan Presiden 2019.” Jurnal Ilmu Komunikasi AKRAB, (2019): 115.

Adheista, Meylda. “Kepentingan Ekonomi dan Politik Media dalam Ruang Publik Indonesia.” Jurnal Akrab Juara, (2020):4.

Cangara, Hafied. Komunikasi Politik Konsep, Teori, dan Strategi. Jakarta: PT RajaGarfindo Persada. 2016.

Gulati, Girish J. “Liputan Berita dan Kampanye Politik.” Dalam Handbook Komunikasi Politik, oleh Lynda Lee Kaid, 305-306, 311. Bandung: Nusa Media, 2015.

Harahap, M. Alfansyah. “Pertautan Ideologi Media dan Ekonomi Politik Kekuasaan.” Journal Communication X, (2019): 116.

Haryadi, Taufan. “Runtuhnya Pilar Demokrasi, Politik Kuasa Media partai Perindo di MNC Group.” Journal Dinamic Media, Communicaion, and Culture, (2018): 113.

Hoewe Jennifer. “The Power of Media in Shaping Political Attitudes .” Elsevier Journal, (2020): 19.

Ikhwan, Muhammad. “Analisis Pemberitaan Jokowidodo di Televisi.” Jurnal Ilmu Komunikasi dan Komunikasi bisnis, (2019): 8.

Irsyadi, Naufal. “Gaya Wacana Media dalam konstruksi Media Tentang Pemberitaan Elektabilitas Presiden.” Jurnal Lingua, (2019): 198.

Irwansyah, Maybi. “Trending Topics Vs Agenda-Setting: Pengaruh Trending Topics Politik sebagai Reversed Agenda-Setting dan Haluan Politik Pemilik Terhadap Berita Politik di Indonesia.” Jurnal Komunikasi Indonesia, (2016): 9-13.

Juditha, Christiany. “Agenda Setting Penyebaran Hoaks di Media Sosial .” Jurnal Penelitian Komunikasi, (2019): 155.

Khatami, Muhammad Iqbal. “Media (Pres) sebagai Pilar Pengawas Demokrasi.” Dalam Millenial Voters, oleh Komunitas Independent Sadar Pemilu, 40-41. Yogyakarta: Rua Aksara, 2018.

Kurniawan, Vicky. “Pemberitaan Tv One dan Metro TV dalam Pemilihan Presiden 2019.” Jurnal Mahasiswa Ilmu Sejarah dan Pendidikan, (2019): 87.

Lim, Merlyna. “Freedom to hate: social media, algorithmic enclaves, and the.” Critical Journal of Asian Studies, (2017): 411.

Manik, Suharno. “Tinjauan Reflektif Media Massa dalam Pendidikan Politik di Indonesia.” Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik UMA, (2019): 57.

Mustofa, Ali. “Etika Pemberitaan Partai Politik di Televisi (Kasus Pemberitaan Partai Demokrat di Metro Tv dan Tv One).” Jurnal Komunikasi Makna, (202)0: 17.

Octania, Glennys. “Pemaknaan Janji Politik Calon Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di kompas TV.” Jurnal Komunikasi Efek, (2019): 89.

Pradita, Elfira. “Kepemilikkan Media Televisi sebagai Alat Bantu Komunikasi Politik.” Jurnal Hukum Unversitas Negeri Semarang, (2018): 11, 68.

Pureklolon, Thomas Tokan. Komunikasi Politik . Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2016.

Radiansyah, Rivani. “Konsumerisme Hingga Hiper-Realistik Politik di Ruang Publik Baru Era Cyberspace (Antara Kemuduruan atau Kemajuan Bagi Pembangunan Negara Indonesia yang Demokratis).” Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, (2019): 30.

Retnowati, Yuni. “Efektivitas Iklan dalam Meraih Partisipasi Politik.” Jurnal Ilmiah Imu Komunikasi, (2017): 205.

Rohim, Syaiful. Teori Komunikasi Perspektif, Ragam, dan Aplikasi. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2016.

Sabri, Muhammad Fahmi. “Konglomerasi Media dan Partai Politik: Membaca Relasi MNC Group dengan Partai Perindo.” Jurnal Ilmu Politik, (2019): 115.

Satriani, Imani. “Relasi Tingkat Kepercayaan Khalayak terhadap Pemberitaan Media di Televisi dengan Budaya Membandingkan Informasi.” Jurnal Komunikasi. (2017): 205.

Sari, Intan Permata. “Keberpihkaan Media dalam Pemilihan Presiden 2014.” Jurnal Komunikasi, (2018): 79.

Seddone, Antonella. “Media political parallelism and political agenda setting in Italy.” The Agenda Setting Journal, (2020): 64.

Soelistyowati, Dinar. “Analisis Netralitas Media Televisi dalam Debat Pemilihan Presiden 2019.” Jurnal Ilmu Komunikasi AKRAB, (2019): 115.

Subhan. “Peran Stasiun Televisi dalam Pengembangan Demokrasi, Ekonomi, dan Politik di Indonesia.” Jurnal Simbolika, (2017): 99-100.

Tapsell, Ross. Media Power in Indonesia: Oligarchs, Citizens, and the Digital Revolution. London: Rowman & Littlefield, 2017.