PERAN MEDIA CETAK DALAM MENGAWAL KEBIJAKAN PUBLIK DI KOTA AMBON
Main Article Content
Abstract
Abstrak
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sampai sejauhmana peran media cetak dalam mengawal kebijakan publik di Kota Ambon. Penelitian ini dilakukan di Kota Ambon dengan pertimbangan bahwa Kota Ambon merupakan pusat pemerintahan serta sebagai pusat dimana banyak media cetak melakukan aktivitasnya. Metode penelitian menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan teknik wawancara berdasarkan pedoman wawancara yang bersifat terbuka dan terstruktur terhadap sejumlah informan, serta akan menjadi instrumen utama dalam analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran media cetak dalam mengawal kebijakan publik yang dilakukan oleh pemerintah sudah dilakukan dengan baik sehingga memberikan dampak terhadap perubahan sosial masyarakat dalam bidang pendidikan dan lingkungan. Namun dalam pendekatan yang berkaitan dengan pelaksanaan fungsi kontrol terlihat bahwa media cetak belum mampu secara maksimal melakukan peliputan yang berkaitan dengan berbagai bentuk pelanggaran yang dilakukan oleh lembaga-lembaga publik. Itu berarti bahwa selama ini pers masih terbatas hanya dalam melakukan fungsi informasi saja tanpa ditindaklanjuti dengan tindakan investigatif. Selain itu, dalam melakukan pemberitaan selama ini, pers belum dapat memberikan pengaruh yang berarti terhadap lembaga-lembaga publik dalam pengambilan keputusan terkait dengan berbagai pelanggaran yang dilakukan baik secara perorangan ataupun secara institusi.
Kata kunci : media massa, pers, kebijakan publik.
Article Details
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).