SIKAP MASYARAKAT TERHADAP KAMPANYE TELEVISI DIGITAL PADA MEDIA TELEVISI
Isi Artikel Utama
Abstrak
Keputusan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengadopsi teknologi penyiaran digital menggantikan teknologi televisi analog merupakan tuntutan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Untuk mengimplementasikan program tersebut, dilakukan kampanye melalui media televisi sampai pada tingkat kesiapan masyarakat sesuai batas waktu yang ditetapkan pada tahun 2018 yang akan datang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif analitis yang bertujuan untuk mengetahui sikap khalayak penonton televisi terhadap kampanye televisi digital. Lokasi penelitian dilaksanakan di Kecamatan Bandung Kulon, dengan pemilihan lokasi secara multistage cluster random sampling, jumlah sampel 110 orang yang ditetapkan secara proposional sampling. Analisis data menggunakan skala likert yang dikonsultasikan dalam interpretasi skor. Hasil penelitian menunjukkan sikap masyarakat terhadap kampanye televisi digital di televisi dari aspek pemahaman mendapat interpretasi sangat baik, sedangkan ketertarikan atau perasaan terhadap isi kampanye yang disampaikan oleh sumber informasi dari Kemenkominfo dan kesadaran akan manfaat penggunaan dan kepedulian untuk merubah sebelum kebijakan ini diberlakukan mendapat interpretasi baik.
Kata kunci : sikap masyarakat, kampanye televisi digital, media televisi.
Rincian Artikel
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).