REPRESENTASI ISU HIGH TASTE CONTENT DALAM AGENDA MEDIA

Isi Artikel Utama

felix tawaang

Abstrak

Proses komunikasi antar manusia terjadi dalam beberapa konteks atau level (lihat, Ifante, Rancer, dan Womack,1990:124-127; littlejohn (2005:11), yaitu interpersonal, kelompok, public dan komunikasi organisasi, dan yang paling komplek yaitu level mass (massa).

Dalam aplikasinya, konteks massa tersebut dilakukan dengan atau tanpa media. Namun, seperti dikatakan Littlejohn, biasanya ini dilakukan dengan memanfaatkan media. Terkait dengan pemanfaatannya, maka ada yang melalui media elektronik (televisi, radio), cetak (press, missal suratkabar, majalah) dan belakangan ada yang melalui media online.

Rincian Artikel

Bagian
Artikel

Referensi

Assegaff, Dja’far H., 1983. Jurnalistik Masa Kini-Pengantar ke Praktek Kewartawanan, Jakarta, Ghalia Indonesia.

De Fleur & Rokeach,1982. Theories of Mass Communication. Fourth Edition . Yew York and London . Longman.

Griffin , EM .2003. A First Look At Communication Theory. Fifth edition. New York Mc Graw Hill.

Ifante, Rancer, dan Womack.1990. Building Communication Theory , Waveland Press Inc.

Koeswinarno & Budiyono, 1991, “Penulisan Teras Berita dalam Jurnalistik Masa Kini”, dalam Jurnal Penelitian dan Komunikasi Pembangunan, Jakarta, Badan Litbang Penerangan , Departemen Penerangan.

Littlejohn, Stephen W. 2005. Theories of Human Communication , eight edition . Thomson Learning Inc. Wadsworth, Belmont, USA.

Mc Quail, Denis. 1994. Teori Komunikasi Massa, Suatu Pengntar , edisi kedua, Terjemahan Agus Dharma dan Aminuddin Ram. Jakarta. Erlangga.

Rivers, William L., Jay W Jansen, Theodore Peterson. 2003. Media Massa dan Masyarakat , edisi kedua, terjemahan Haris Munandar dan Dudy Priatna. Jakarta. Prenada Media.