REPRESENTASI PEREMPUAN PADA PEMBERITAAN KASUS PROSTITUSI ONLINE VANESSA ANGEL DI SUARA.COM DAN KUMPARAN.COM
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui representasi perempuan terhadap pemberitaan kasus prostitusi online Vanesa Anggel pada media online Suara.com dan Kumparan.com edisi Januari dan Februari 2019. Pemilihan sampel pemberitaan dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan dianalisis menggunakan metode analisis wacana kritis dengan model Sarah Milss. Model analisis wacana kritis Sara Mills lebih melihat pada bagaimana posisi-posisi aktor ditampilkan dalam teks. Posisi-posisi ini dalam arti siapa yang menjadi subjek penceritaan dan siapa yang menjadi objek penceritaan. Setelah dilakukan analisis diperoleh kesimpulan bahwa dalam sepuluh pemberitaan kasus prostitusi online Vanessa Angel yang dipublikasikan oleh media online Suara.com dan Kumparan.com. menempatkan laki-laki sebagai subjek pencerita dan mendudukan perempuan sebagai objek yang diceritakan. Kemudian dari hasil analisa pemberitaan tersebut, perempuan direpersentasikan sebagai pihak yang dominan, pelaku utama dan pemicu adanya kasus prostitusi online karena dianggap sebagai pihak yang menjadikan dirinya sendiri sebagai komoditas untuk dijual oleh mucikari kepada laki-laki yang membutuhkan jasa seks.