Comparison of Accuracy Rate for Soybean Type Using Backpropagation
Bilah Samping Artikel
Read Counter : 279
Download : 257
Isi Artikel Utama
Abstrak
Abstract – Soybean is a pods plants that were use a base component to make food such as tempe and tofu. Soybean has a few kind of shapes, circle, circle and flat, oval, oval and flat. Soybean also has a few kinds which is white soybean, black soybean and green soybean (edamame). On this article the accuration level from recognation of those 3 kinds will be compared based on the portrait distance. There were three distance, 10 cm, 15 cm and 20 cm. Feature extraction that used is GLCM and recognation using backpropagation algorithm. The result after preprocessing, feature extraction with GLCM and recognation with backpropagation algorithm with the portrait distance of 10 cm accuration level is 100%, 15 cm accuration level is 99.07% and 20 cm accuration level is 77.22%
Keywords: Soybean, GLCM, Backpropagation
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).