Implementasi Algoritma Konsensus Proof-of-Work dalam Blockchain terhadap Rekam Medis
Isi Artikel Utama
Abstrak
Dalam bidang penyimpanan data, terutama pada pencatatan transaksi, diperkenalkan teknologi blockchain. Penelitian ini menggunakan teknologi blockchain untuk mengelola catatan medis yang berisi riwayat medis rahasia pasien dan perawatan medis. Sebagian besar fasilitas kesehatan di Indonesia sudah mulai mengubah cara pencatatan rekam medis menjadi rekam medis berbasis elektronik. Namun, masalah keamanan data masih menjadi perhatian terbesar terhadap perawatan kesehatan karena pelanggaran dapat mengekspos catatan pribadi pasien. Kerentanan data dalam pelayanan kesehatan juga dapat mengakibatkan kesalahan pengobatan yang membahayakan keselamatan pasien. Untuk mengatasi masalah tersebut, teknologi blockchain dapat digunakan untuk keamanan pengelolaan rekam medis. Penelitian ini menggunakan Private Blockchain dan Consensus Proof-of-work (PoW) untuk memproses data yang direkam ke dalam blockchain. SHA-256, algoritma kriptografi asimetris, diterapkan untuk menghasilkan sepasang kunci pengenkripsi dan pendeskripsi data rekam medis. Data yang disimpan dalam blockchain akan secara otomatis didistribusikan ke setiap layanan kesehatan di jaringan blockchain. Dokter akan mengakses rekam medis melalui sistem berbasis web dengan menggunakan token yang sebelumnya dihasilkan oleh pasien di sistem Android. Dengan begitu, dokter dapat mengetahui rekam medis pasien tanpa melanggar privasi pasien dan pasien dapat terhindar dari kesalahan penanganan.
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Referensi
Azaria, A., Ekblaw, A., Viera, T., & Lippman, A. (2016). Proof-of-Work consensus approach in Blockchain Technology for Cloud and Fog Computing using Maximization-Factorization Statistics. IEEE Cimputer Society, 1-8.
Binner, K., & Spence, I. (2004). Use Case Modeling. Boston: Pearson Education.
Charvat, J. (2003). Project Management Methodology. New Jersey: John Wiley & Sons, Inc.
Firmansyah, Y., & Udi. (2018). Penerapan Metode SDLC Waterfall dalam Pembuatan Sistem Informasi Akademik Berbasis Web Studi Kasus Pondok Pesantren Al-Habi Sholeh Kabupaten Kbu Raya, Kalimantan Barat. Jurnal Teknolohi & Manajemen Informatika, 4(1), 184-191.
Georghiades, Y., Flolid, S., & Vishwanath, S. (2019). HashCore: Proof-of-work Functions for Generaal Purpose Processors. IEEE 39th International Conference on Distributed Computing Systems (ICDS), 1951-1959.
Hanafiah, M. J., & Amir, A. (2009). Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Handayani, T., & Feoh, G. (2016). Perancangan Sistem Informasi Rekam Medis Berbasis Web (Studi Kasus Klink Bersalin Sriati Kota Sungai Penuh - Jambi). Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer, 2(2), 226-235.
Kumar, G., Saha, R., Rai, M. K., Thomas, R., & Kim, T. H. (2019). Proof-of-Work Consensus Approach in Blockchain Technology for Cloud and Fog Computing Using Maximization-Factorization Statistics. IEEE Internet of Things Journal, 6(4), 1-8.
Martono, R. V. (2020). Supply Chain 4.0 Berbasis Blockchain dan Platform. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Mathar, I. (2018). Management Informasi Kesehatan (Pengelolaan Dokumen Rekam Medis). Sleman: CV Budi Utama.
Noor, M. I. (2020). Implementasi Blockchain di Dunia Kearsipan: Peluang, Tantangan, Solusi, atau Masalah Baru? Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan, 8(1), 86.
Sasmito, G. W. (2017). Penerapan Metode Waterfall Pada Desain Sistem Informasi Geografis Industri Kabupaten Tegal. Jurnal Informatika: Jurnal Pengembangan IT, 2(1), 6-12.
Sembiring, H., Manik, F. Y., & Tengkuzaidah. (2019). Penerapan Algoritma Secure Hash Algorithm (SHA) Keamanan pada Citra. MEANS (Media Informasi Analisa dan Sistem), 4(1), 33-36.
Setiawan, E., Bhawiyuga, A., & Siregar, R. A. (2020). Pengembangan SIstem Rekam Medis Rumah Sakit dengan Multi User Rest Server berbasis Permissioned Blockchain menggunakan Framework Hyperledger. Journal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 4(1), 1-10.
Setiawan, E., Bhawiyuga, A., & Siregar, R. A. (2020). Pengembangan SIstem Rekam Medis Rumah Sakit dengan Multi User Rest Server Berbasis Permissioned Blockchain Menggunakan Framework Hyperledger. Journal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 4(1), 1-10.
Sugiharto, A., & Musa, M. Y. (2020). Blockchain & Cryptocurrency Dalam Perspektif Hukum di Indonesia dan Dunia. Jakarta: Perkumpulan Kajian Hukum Terdesentralisasi.
Syifani, D., & Dores, A. (2018). Aplikasi Sistem Rekam Medis di Puskesmas Kelurahan Gunung. Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informatika dan Komputer, 9(1), 22-31.
Triyatni, E., & Weningsih, I. R. (2018). Manajemen Informasi Kesehatan III Desain Formulis. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
Vazirani, A. A., O'Donoghue, O., Brindley, D., & Meinert, E. (2020). Blockchain vehicles for Efficient Medical Record Management. Nature Partner Journal, 3(1), 1-5.
Wijaya, D. A. (2016). Mengenal Bitcoin dan Cryptocurrency. Medan: Puspantara.