Akses dan Penggunaan TIK pada Rumah Tangga dan Individu di Kecamatan Barru
Abstract
Bagi negara berkembang seperti Indonesia, mengukur akses dan penggunaan TIK adalah kunci untuk memantau kemajuan negara menuju masyarakat informasi dan merupakan bagian penting untuk analisis dan perencanaan kebijakan bidang TIK dan kebijakan terkait lainnya. Dalam kaitannya dengan perancangan kebijakan, penting untuk melakukan pengukuran TIK di Kecamatan Barru Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan karena masuk dalam Kawasan Perdesaan Prioritas Nasional (KPPN), sebuah kawasan perdesaan yang ditetapkan oleh Bappenas dan Kemenko PMK guna mengurangi kesenjangan antara desa dan kota dalam berbagai sektor. Dalam agenda kebijakan KPPN, 4 dari 5 Desa di Kecamatan Barru termasuk didalamnya. Pengukuran ini dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan data statistik yang komprehensif dan sebanding untuk mendukung keputusan kebijakan pemerintah dan industri dalam bidang TIK untuk mengurangi kesenjangan digital di wilayah tersebut. Metode yang digunakan adalah survey terhadap 384 responden. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesoiner. Indikator yang digunakan mengacu pada International Telecommunication Union (ITU) pada tingkat rumah tangga dan individu. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa akses dan penggunaan terhadap telepon seluler dan internet sangat tinggi di Kecamatan Barru, namun akses dan penggunaan komputer masih rendah. Akses dan penggunaan telepon seluler dapat berkorelasi dengan pertumbuhan ekonomi, sedangkan akses dan penggunaan komputer berkorelasi dengan keahlian TIK.References
Badan Pusat Statistik Kabupaten Barru. Kecamatan Barru Dalam Angka 2018. ISSN 2598-0513. No. Publikasi 73100.1808. Katalog BPS: 1102001.7310.030
Berita Resmi Statistik. Badan Pusat Statistik. (2018). Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IP-TIK) Indonesia Tahun 2017 No. 102/12/Th. XXI
Damanik, Jarudo. (2016). Survey Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi Rumah Tangga Di Wilayah Kerja BBPPKI Medan Tahun 2016. Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi, Vol. 5 No. 2, 93 – 108
Darwanto, Herry. (2012). Indeks Kesiapan Berjejaring Indonesia 2012. Retrived from https://www.bappenas.go.id/blog/indeks-kesiapan-berjejaring-indonesia-2012
Fauzi, Yuliyanna. (2018). BPS Sebut Indeks Pembangunan Teknologi RI Rendah. Retrived from CNN Indonesia
International Telecommunication Union for Measuring ICT Access and Use by Households and Individuals. (2016). Manual for Measuring ICT Access and Use by Households and Individuals 2014 Edition. New ICT indicators on ICT access and use by households and individuals, 2014-2015, 26 May 2016.
Kriyantono, Rachmat. (2010). Teknik Praktis Riset Komunikasi : Disertai Contoh Praktis Riset Media, Public Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta : Kencana
Lampiran Surat Penerimaan Proposal dan Pengabdian Kepada Masyarakat untuk Pendanaan Tahun 2019 No. 2276/E3/LL/2018 Tanggal 24 Juli 2018
New ICT indicators on ICT access and use by households and individuals, (2018)
Yusrizal. 2016. Survey Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi di Wilayah Perbatasan. Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 5 No. 1, 13 – 28.