Quality Measurement of Ministry of RI Website with Combination of Linear Weightage Method and Consistent Fuzzy Preference Relations (Mengukur Kualitas Website Kementerian RI dengan Kombinasi Metode Linear Weightage dan Consistent Fuzzy Preference Relations)
Isi Artikel Utama
Abstrak
This paper provides a new approach in combining the quality of some ministry websites through quantitative and qualitative approach. Quantitative data are obtained by performing measurement using web diagnostic tools while the qualitative approach is carried out through expert judgement. Then the weights will be calculated from the data obtained both quantitatively and qualitatively by applying linear weightage for quantitative data and using consistent fuzzy preference relations method for qualitative data. In the final stage, those two methods will be combined so that we will obtain the final weights which are the representation of the quality of websites measured.The results obtained by this research can be considered by the relevant ministry to develop their websites.
Artikel ini memberikan pendekatan baru dalam membandingkan kualitas beberapa laman kementerian RI melalui pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif didapatkan dengan melakukan pengukuran menggunakan web diagnostic software sedangkan pendekatan kualitatif dilakukan melalui expert judgement. Data yang didapatkan baik secara kuantitatif maupun kualitatif akan dihitung bobot (weight) dengan mengaplikasikan metode linear weightage. Data kualitatif dengan metode consistent fuzzy preference relations digunakan untuk menghitung bobot dari expert judgement yang telah didapatkan. Kemudian kedua metode tersebut akan dikombinasikan sehingga akan didapatkan bobot akhir yang merupakan representasi dari kualitas website yang telah diukur. Hasil pembobotan yang didapatkan dalam penelitian ini dapat dijadikan rujukan dan pertimbangan untuk pihak kementrian terkait untuk melakukan pengembangan website yang dikelolanya.
Rincian Artikel
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Referensi
Chao, R.-J., & Chen, Y.-H. (2009). Evaluation of the criteria and effectiveness of distance e-learning with consistent fuzzy preference relations. Expert Systems with Applications, 36, 10657–10662.
Dominic, P., & Jati, H. (2011). A comparison of Asian airlines websites quality: using a non-parametric test. Internal Journal of Business Innovation and Research, 5(5), 499 - 523.
Dominic, P., Jati, H., & Hanim, S. (2013). University website quality comparison by using non-parametric statistical test: a case study from Malaysia. International Journal of Operational Research, 16(3), 349 - 374.
Iryanti, E., & Pandiya, R. (2016). Evaluating the quality of e-learning using consistent fuzzy preference relations method. IEEE 6th International Conference on System Engineering and Technology (ICSET). Bandung.
Kusumawardani, R. P., & Agintiara, M. (2015). Application of fuzzy AHP-TOPSIS method for decision making in human resource manager selection process. Procedia Computer Science, 72, 638 – 646.
Li, F., & Li'a, Y. (2011). Usability evaluation of e-commerce on B2C websites in China. Procedia Engineering, 15, 5299 – 5304.
Pandiya, R., Wahyudin, A., & Nareswari, S. P. (2016). Penentuan skala prioritas regulasi tarif interkoneksi menggunakan metode fuzzy QFD - TOPSIS. Jurnal Pekommas, 1(1), 77 - 88.
Roy, S., Pattnaik, P. K., & Mall, R. (2014). A quantitative approach to evaluate usability of academic websites based on human perception. Egyptian Informatics Journal, 15, 159–167.
Saaty. (1988). Decision making: The Analytical Hierarchy Process. Pittsburgh: University of Pittsburgh.
Shaverdi, M., Heshmati, M. R., & Ramezani, I. (2014). Application of fuzzy AHP approach for financial performance evaluation of Iranian petrochemical sector. Procedia Computer Science, 31, 995 – 1004.
Sun, C.-C. (2010). A performance evaluation model by integrating fuzzy AHP and fuzzy. Expert Systems with Applications, 37, 7745–7754.
Turskis, Z., & Zavadskas, E. K. (2015). A hybrid model based on fuzzy AHP and fuzzy WASPAS for construction site selection. International Journal of Computers communications & control, 10(6), 873-888.